contoh laporan SKAL (STUDY TOUR) - putra khatulistiwa

putra khatulistiwa

wisnu post

test banner

Breaking

Home Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Thursday, 30 November 2017

contoh laporan SKAL (STUDY TOUR)

LAPORAN STUDI TOUR
JATIM PARK II & MUSEUM SATWA
( Zona Aves )









Wisnu prayitno
3507
VIII C

DEPARTEMEN KEBUDAYAAN & PENDIDIKAN DASAR
SEKOLAH MENENGAH PERTAMA WAHIDIYAH KOTA KEDIRI



TAHUN PELAJARAN 20162017



LAPORAN STUDI TOUR
JATIM PARK II & MUSEUM SATWA
( Zona Aves )

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Ujian Tengah Semester Genap














Wisnu prayitno
3507
VIII C


DEPARTEMEN KEBUDAYAAN & PENDIDIKAN DASAR
SEKOLAH MENENGAH PERTAMA WAHIDIYAH KOTA KEDIRI
TAHUN PELAJARAN 2016/ 2017

HALAMAN PENGESAHAN

Laporan Studi Tour SMP Wahidiyah Kota Kediri di Jatim Park II dan Museum Satwa oleh Wisnu Prayitno, NIS :3507 dengan Judul Zona Aves  telah disahkan kepada pembimbing pada tanggal ...... bulan ....... tahun ........



Pembimbing,                                                                          Penulis,



Yudha Bhakti Sepryanto                                                Wisnu prayitno




Mengetahui,
Kepala SMP Wahidiyah,                                                        Ketua Panitia,



Isti Irsadhatul Ummah, S.HI.                                               Asviana



HALAMAN MOTTO

·      Anda mungkin bisa menunda tapi waktu tidak bisa menunggu Sekali anda mengerjakan sesuatu, jangan takut gagal dan jangan tinggalkan itu. Orang – orang yang bekerja dengan ketulusan hati adalah orang – orang yang bahagia.
·      Orang sukses akan mengambil keuntungan dari kesalahan dan mencoba lagi dengan cara yang berbeda.
·      Perhiasan yang paling berharga dari seorang pemuda adalah ketika ia diam, karna itu lebih baik dari pada bertutur kata yang buruk.


KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim…
Puji syukur Alhamdulillahi Rabbil ‘Alamin, kami sanjungkan kehadirat Allah SWT, diatas taufiq serta hidayah-Nya yang telah diberikan kepada seluruh Panitia Studi Tour kali ini. Shalawat salam yang seindah-indahnya kami sanjungkan keharibaan beliau Rosulallah SAW, atas syafa’at dan tarbiyah-Nya. Salam ikraman wa ta’dhiman wa mahabbatan yang tulus kepangkuan beliau Ghoutsu Hadzaz Zaman RA, khususnya kepangkuan Hadrotul Mukarrom Kanjeng Romo KH. Abdul Latif Madjid RA. Pengasuh Perjuangan Wahidiyah dan Pondok Pesantren Kedunglo Al Munadhdhoroh yang telah membimbing, memberikan do’a restu, barokah serta nadhroh-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan study tour SMP Wahidiyah Kota Kediri Tahun Pelajaran 2016 / 2017 dengan tanpa hambatan yang berarti.
Adapun maksud dari penyusunan laporan ini adalah sebagai persyaratan ujian tengah semester genap. Dalam penyusunan laporan ini kami banyak mendapatkan bantuan serta bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karenanya, dalam kesempatan yang berbahagia ini kami ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada :
1.      Beliau Hadrotul Mukarrom Kanjeng Romo KH. Abdul Latif Madjid RA Pengasuh Perjuangan Wahidiyah dan Pondok Pesantren Kedunglo, atas do’a restu, tarbiyah, barokah serta nadhroh-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan ini
2.      Seluruh komponen yang berada didalam lingkungan Instansi Departemen Kebudayaan dan Pendidikan Dasar Menengah Wahidiyah
3.      Kepala SMP Wahidiyah yang telah menghaturkan kami untuk menyelesaikan laporan ini dengan baik dan benar
4.      Bapak Prayugo, selaku Ketua Panitia Studi Tour Tahun Pelajaran 2016/2017 yang telah memberikan pandangan-pandangan demi kesuksesan acara ini
5.      Teman-teman panitia yang telah bekerja sama dengan kompak sehingga pelaksanaan Studi Tour ini berjalan dengan harapan kita bersama
Semoga semua pihak yang telah memberikan segala jasa, bantuan serta kebaikan dalam penyusunan laporan ini bermanfaat bagi kepanitiaan berikutnya.
Dalam menyusun laporan ini, kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan, mengingat keterbatasan kemampuan dan pengetahuan diri kami. Maka dari itu kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan demi kesempurnaan laporan ini. Teriring do’a : “Jazaa Kumullahu Khoiroti Wa Sa’adatid Dunya Wal Akhiroh” Amin.
Semoga laporan ini dapar bermanfaat bagi kita semua dikemudian hari dan bagi perjuangan Fafirru Ilallah wa Rosulihi SAW, serta bagi masyarakat jami’al ‘alamin. Amin.

Kediri, ……………………
Penulis,



Wisnu prayitno


DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.................................................................................      i
HALAMAN PENGESAHAN..................................................................      ii
HALAMAN MOTTO................................................................................      iii
KATA PENGANTAR..............................................................................      iv
DAFTAR ISI..............................................................................................      vi
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................      1
A. Latar Belakang............................................................................      1
B. Tujuan Objek Kunjungan............................................................      2
BAB II PEMBAHASAN...........................................................................      3
A. Hasil Penelitian...........................................................................      3
1. Zona Aves...............................................................................      3
2. Wahana yang dikunjungi.........................................................      5
B. Kekurangan dan Kelebihan Wahana...........................................      6
BAB III PENUTUP...................................................................................      8
A. Saran...........................................................................................      8
B. Kesimpulan..................................................................................      8
LAMPIRAN...............................................................................................      9
1.      Penyiaran Sholawat Wahidiyah.............................................................      9
2.      Dokumentasi..........................................................................................      10


BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
Jawa Timur Park 2 terletak di timur Gunung Penderman, jalan Oro-oro Ombo nomor 9, Kecamatan Batu, Malang, Jawa Timur, berada sekitar 20 km barat Kota Malang dan berdiri di atas lahan seluas 14 hektar dengan ketinggiannya 950 meter dari permukaan laut yang kini menjadi salah satu icon wisata Jawa timur.
Dengan luas 14 hektar, Jatim Park 2 memiliki 36 wahana diantaranya kolam renang raksasa dengan latar belakang patung Ken Dedes, Ken Arok, dan Mpu Gandring, spinning coaster, dan drop zone. Dan juga dibagi menjadi tiga wisata favorit yaitu Batu Secret Zoo, Pohon Inn Hotel, dan Museum Satwa yang kental dengan nuansa satwa dan alam yang dipadukan secara menarik. Jatim Park 2 tidak hanya sekedar sebagai tempat berlibur tapi juga wahana belajar sesuai motto yang diusungnya “Pembelajaran Satwa dan Rekreasi”.
Batu Secret Zoo merupakan bagian utama dari wahana Jatim Park 2 ini, yaitu berupa kebun binatang yang memiliki koleksi satwa yang cukup banyak, baik satwa asli Indonesia maupun satwa yang berasal dari luar negeri. Di setiap perjalanan dapat ditemukan berbagai macam satwa yang menarik, mulai dari mamalia, reptile, aves, dan lain sebagainya.
Museum Satwa yang berada di sebelah Batu Secret Zoo memiliki bangunan mirip dengan White House di Amerika Serikat yang menyimpan dan menyajikan kurang lebih 80 diorama satwa dari dalam maupun luar negeri, dan diorama-diorama tersebut memberikan gambaran yang tampak nyata tentang kehidupan satwa di habitatnya dengan menggunakan hewan awetan murni, salah satu contohnya replica binatang purba Stegosaurus yang terbuat dari bahan fiberglass. Berbagai macam awetan binatang di museum satwa hampir mencakup seluruh penjuru dunia misalnya Afrika, Amerika, Asia, Australia, Artik, dan Antartika.
Pohon Inn Hotel yang menjadi salah satu area Jatim Park 2 ini memiliki desain yang unik dan menarik, seolah-olah berada di dalam pohon raksasa. Area ini juga dilengkapi fasilitas restoran, bernuansa hutan, dan dikelilingi oleh binatang hidup.

B. Tujuan Kunjungan
Sebagai syarat untuk mengikuti ujian semester ganjil sekolah di SMPWahidiyah Kediri Tahun Pelajaran 2016/2017, siswa siswi kelas VIII diberi tugas oleh panitia study tour untuk menyusun laporan hasil study tour yang pernah kami kunjungi kemarin di Jawa Timur. Sebagai laporan sekolah mengikuti study tour ke kota batu Malang yang telah dilakukan oleh siswa – siswi kelas VIII SMP Wahidiyah Kediri dengan memiliki tujuan sebagai berikut :
a.    Memberikan gambaran dan penjelasan tentang Jatim Park II
b.    Menambah wawasan pengetahuan bagi pembaca. 





BAB II
PEMBAHASAN

A.    Hasil Penelitian 
1.      Sejarah Jatim Park 2
Jatim Park II adalah sebuah wahana wisata baru di Kota Batu, kebanyakan orang mengira Jatim Park II berada di Kota Lamongan. Di Kota Lamongan bukanlah Jatim Park II melainkan WBL Wahana pendidikan yang menjadi pusat perhatian diantaranya adalah volcano dan galeri nusantara yang juga terdapat tanaman argo, diorama binatang langka dan miniatur candi – candi.
Jatim Park 2 atau yang biasa di sebuat Museum Satwa (Secret Zoo ) merupakan sebuah wahana wisata baru di kota Batu. Kebanyakan orang mengira Jatim Park 2 berada di kota Lamongan. Di kota Lamongan bukanlah jatim park 2, melainkan WBL (Wisata Bahari Lamongan). Jatim Park 2  atau yang biasa disebut Museum Satwa (Secret Zoo ) sendiri berada di kota Batu, berdiri di atas lahan seluas lebih kurang 14 Hektar. Museum satwa yang berada di lokasi Jatim Park 2 kota Batu, lebih tepatnya berada di Desa Oro-oro Ombo Kecamatan Batu.
Di Jawa Timur Park 2 ini terdapat 2 objek wisata yang terpisah namun tetap dalam satu area yakni Museum Satwa dan Secret Zoo. Kedua tempat tersebut selain menyajikan nuansa rekreasi yang seru dan menarik juga memberikan pembelajaran modern tentang satwa kepada para wisatawan yang berkunjung. Namun yang menjadikan kedua tempat ini (Secret Zoo dan Museum Satwa) berbeda adalah sarana dan fasilitas di dalamnya. Jika Museum Satwa menyajikan satwa-satwa awetan dan fosil-fosil hewan purba dari berbagai Negara lain lagi dengan Secret Zoo yang menyajikan beragam satwa-satwa hidup dari berbagai penjuru Dunia.
Museum Satwa
Museum satwa yang berada di Jatim Park II Kota Batu, lebih tepatnya di Desa Oro – oro Omba Kematan Batu. Museum satwa ini merupakan wahan edukasi, diaman pengunbjung dapat menilai dan melihat diorama-diorama hewan dari bebagai belahan dunia. Ketika anda pertama kali masuk museum satwa, kita akan disambut sebuah sangkar burung raksasa. Didalam sangkar ini kita dapat berfoto – foto dan didalam sangkar terdapat tanaman bunga , patung burung dan patung buaya.
Museum satwa adalah sebuah tempat rekreasi yang terdapat di Kota Batu, Malang jawa Timur. Obyek wisata ini berada disekitar 20 KM sebelah barat Kota malang dan kini menjadi salah satu icon baru wisata Jawa Timur.  Museum satwa merupakan bagian dari Jatim Park II, mueum ini menyajikan satwa – satwa yang diawetkan dan fosil – fosil purbayang didatangkan dari berbagai Negara diseluruh benua seperti benua Amerika, Afrika, Asia, Australia, Eropa, Artik dan Antartika. Sesuai dengan tujuan didirikanya yaitu sebagai lambing konservasi ex-situ satwa liar, maka seluruh satwa awetan yang ada dimuseum satwa diperoleh  tidak dengan sengaja diburu tetapi diawetkan dari satwa yang telah mati. Selain it museum satwa juga menyajikan replica satwa purba seperti Apatosaurus, Tyrannosaurus Rex, Stegosaurus mammont, dan replica satwa purba lainya. Obyek wisata ini memiliki 4 gedung utama dengan latar belakang gunung pandeiman.
Museum jatim park II merupakanm museum terbesar dan terlengkap dengan koleksi yang menyimpan dan menyajikan museum yang tidak kalah lengkapnya dengan museum singapura seperti hiu putih,kuda nil, badak, harimau, singa putih, macan, kijang afrika, berbagai reftil koleksi museum satwa ini berasal dari berbagai Negara.
Bernama latin Meleagris gallopavo, kalkun termasuk unggas yang tidak bisa terbang. Karena struktur tubuh yang berat membuat sayap kalkun tidak mampu mengangkat tubuhnya terlalu jauh. Kalkun dipercaya berasal dari dataran Amerika Utara. Jantan dan betina mudah dibedakan dari ciri fisiknya. Kalkun jantan berukuran lebih besar dari kalkun betina, bulu pada kalkun jantan juga lebih lebat dan bercorak. Kabupaten Pringsewu Lampung tepatnya di peternakan Mitra Alam, merupakan salah satu peternakan yang secara khusus mengembangbiakkan kalkun. Sebagai hewan ternak, kalkun rupanya mempunyai nilai komoditi yang sangat tinggi. Kalkun-kalkun ini merupakan unggas pedaging yang punya banyak peminat di pasaran.
Untuk mengasilkan kalkun pedaging yang sehat. Burung yang berukuran cukup besar ini diberi makan secara rutin dua kali sehari dengan jagung giling, kebersihan dalam kandang pun harus selalu diperhatikan. Karena termasuk hewan teritorial atau (mempunyai sifat penguasa lahan atau tertentu) kalkun-kalkun ini harus saling dipisahkan agar tidak saling mengganggu.
Nilai lebih dari kalkun dilihat dari produktivitas telurnya, di peternakan Mitra Alam hampir setiap hari telur dikumpulkan dari kandang-kandang indukan. Bahkan kalkun betina dapat bertelur tanpa proses pembuahan. Sebagai hewan ternak, kalkun jelas memiliki kelebihan yang tidak dimiliki unggas lain, manfaat inilah yang membuat kalkun tetap bersinar walaupun tidak bisa terbang

2.      Wahana Yang Dikunjungi
·         TSUNAMI
Wahana ekstrim yang mengangkut beberapa orang dan duduk ditempat yang sudah disediakan. Dimainkan dengan mesin yang memutar-mutar seperti tsunami sehingga orang-orang yang menaiki merasa sedang dibawa oleh guncangan tsunami. Namun, tidak semua orang bisa menaiki wahana tersebut. Bagi orang-orang yang menderita penyakit strok serta anak di bawah umur tidak diperbolehkan menaiki karna akan membahayakan.


·         RUMAH HANTU
Wahana yang menampilkan hal-hal horror yang di dalamnya juga banyak sesuatu yang berbau horror. Wahana ini tidak eksrim namun menyeramkan karna di dalamnya terdapat sosok misterius sepeti kuntilanak, mumi yang sedang bermain piano, teka-teki dengan tiga pintu yang salah satunya harus kita lewati untuk jalan keluar, dan masih banyak lagi. Wahana ini pun sangatt menyeramkan serta menyenangkan. Dapat diliat bagaimana ekspresi teman kalian saat memasukinya. Pastinnya ada yang pemberani serta penakut. Tak lupa teriakan-terikan teman kalian yang amat menggelegar. Namun, tak semua dapat memasuki rumah hantu. Orang yang menderita penyakit strok juga tidak dapat menikmati tempat tersebut. Karna tempat ini banyak sesuatu yang bersifat mengejutkan  orang yang sedang melewatinya.
·         ANIMAL COSTER
Wahana yang disediakan dengan menaiki mobil mini. Satu mobil mini hanya diperbolehkan untuk 2 orang saja. Saat mesin dinyalakan mulai mobil mini berjalan dengan arena yang sudah disediakan. Saat pertama mesin menyala memang pelan, namun, beberapa detik kemudian mobil berjalan dengan kecepatan tinggi yang menelusuri jalan ekstrim, naik turun seakan-akan kita akan terjatuh jika menaikinya. Tapi tak usah khawatir akan hal tersebut karna sabuk pengaman sudah siaga menjaga kita.

B. Kekurangan dan Kelebihan Wahana
    A.  Keunggulan Jatim Park
1. Lokasi Strategis
2. Nyaman
Jatim Park sangat nyaman, berada di alam pegunungan nan sejuk tepatnya di lereng Gunung Panderman, 850 m di atas permukaan laut, Kota Batu Malang. Dengan demikian maka suasana sejuk yang asri dengan udara nan masih segar khas pegunungan akan Anda rasakan selama berwisata di sana.

3. Fasilitas Lengkap
Kesulitan mencari toilet, masakan nan tak variatif, sini juga tersedia belasan rumah makan, cafe and resto, baik nan tradisional maupun asing seperti modern American Fast, Restaurant Ken Dedes, Cafe Colombus dan lain-lain serta outlet-outlet di sepanjang jalan.
Belum lagi fasilitas penunjang di Jatim Park lainnya seperti kereta bayi dan kursi roda nan diberikan secara gratis, serta loka spesifik bagi ibu-ibu nan masih menyusui anak nan dilengkapi dengan dispenser, microwave dan fasilitas ganti popok!
4. Sarana nan Menarik
Di Jatim Park ini telah tersedia puluhan sarana nan menarik seperti Bird park, Reptil Show, Games interactive dan Live Music, foto bareng dengan mascot di Studio Foto, Convoi Car, Ulat Coaster, Taman Bermain, sky copter, star chase, walking animal, battery car, flying tornado, flumride, area bermain anak, water boom, baby zoo, samba balloon, taman sejarah, Galeri Etnik Nusantara (GEN), Rumah pipa, Taman Ikan, Rumah Rahasia 3 D, Boom Boom Laser Car, Arena Ketangkasan dan games room, Anjungan Jawa Timur, Arena Bermain Pasir, Thomas Mini Train, dan masih banyak lagi.

     B. Kekurangan Jatim Park 2
·         Pelayanan pemakaian gelang kekurangan petugas, sehingga pengunjung terlalu padat dan tidak merata
·         Kurangnya perawatan wahana, sehingga masih banyak wahana yang rusak
·         Tidak ada peta dalam museum satwa.
·         Pegawai yang memakaikan gelang/tiket sedikit, Sehingga membuat antrian menjadi panjang.
·         Pintu masuk hanya 2, sehingga membuat antrian menjadi panjang.
·         Banyak penjual minuman tidak ada yang menuju ke khas Batu.
·         Atap depan tidak ada, sehingga saat siang panas.
·         Tidak ada  jam.

BAB IV
PENUTUP

A. Saran
Untuk pihak pengelola disetiap obyek wisata masih terdapat beberapa keadaan dan persana yang diperlakukan sebagai pengunjung objek tersebut.  Adanya buku- buku petunjuk dari objek itu sendiri yang memuat keterangan tentang objek tersebut, sejarah didirikannya, aturan- aturan yang harus dipatuhi dan lain- lain.

B. Kesimpulan
Puji syukur Alhamdulillahi Rabbil ‘Alamin, kami sanjungkan kehadirat Allah SWT, diatas taufiq serta hidayah-Nya yang telah diberikan kepada seluruh Panitia Studi Tour kali ini. Shalawat salam yang seindah-indahnya kami sanjungkan keharibaan beliau Rosulallah SAW, atas syafa’at dan tarbiyah-Nya. Salam ikraman wa ta’dhiman wa mahabbatan yang tulus kepangkuan beliau Ghoutsu Hadzaz Zaman RA, khususnya kepangkuan Hadrotul Mukarrom Kanjeng Romo KH. Abdul Latif Madjid RA. Pengasuh Perjuangan Wahidiyah dan Pondok Pesantren Kedunglo Al Munadhdhoroh sehingga penulis bisa melihat semua dan dapat berkunjung ke tempat wisata di Jawa Timur sehingga penulis menulis karya wisata ini dengan baik, dengan adanya pembuatan ini kami dapat memperoleh manfaat yang akan kami jadikan pelatihan di perguruan tinggi nantinya. Sehingga dalam pembuatan karya tulis merupakan pelatihan bagi kami semua serta dalam pembuatan karya tulis ini membuat kami lebih terampil dan bertanggungjawab menyelesaikan tugas yang telah kami simpulkan bahwa obyek ini mempunyai potensi dan manfaat dalam berpartisipasi pada pembangunan khusunya pendidikan. Kami selaku siswa senang karena disetiap tempat yang penulis kunjungi mempunyai keistimewaan tersendiri.



LAMPIRAN

1.      Penyiaran Sholawat Wahidiyah
Saat berada diJatimPark 2 kita tak lupa dengan tujuan awal SMP Wahidiyah yaitu penyebaran sholawat Wahidiah. Sesuai fatwa Beliau “dimanapun kita harus tetap menyebarkkan sholawat Wahidiyah”. Pada saat itu panitia pelaksanaan Study Tour memberikan 3 lembar kartu “nida” setiap anaknya. Dan memberikan intruksi, setelah melakukan pengamatan di museum satwa kita tidak langsung ke wahana melainkan menebarkan terlebih dahulu kartu “nida” kepada setiap pengunjung JatimPark 2.
Setelah kami selesai melakukan penelitian. Kami mulai melakukan penyiaran. Setelah kami menelusuri jalan kami bertemu dengan Ibu Tasmina dari TK. Al-Amin Madiun. Kami pun menerangkan maksud tujuan kami memberi kartu “nida”. Setelah lama kita  selesai menerangkan kepada Ibu Tasmina, Ibu Tasminapun menerima pemberian kami tersebut. Namun, dari raut muka Ibu Tasmina tidak terlalu berantusias dengan apa yang kami berikan. Tidak menjadi masalah bagi kita untuk terus menyebarkan kepada pengunjung lainnya.
Setelah satu kartu sudah tersebar. Kini beralih ke kartu kedua. Sekarang kita mencari pengunjung yang tidak terlalu tua, agar menjadi  generasi yang akan datang, yaitu ka. Kak Yowananda berasal asli dari Malang yaitu kuliah di Universitas Malang. Awalnya kak Yowananda bingung dengan kedatangan kita yang langsung memberi kartu “nida” tersebut. Kemudian kita langsung menjelaskanya seperti apa yang kita jelaskan kepada Ibu Tasmina. Namun, responnyaa pun tak jauh beda dengan Ibu Tasmina. Hanya menjawab “Ya” tanpa melontarkan pertanyaan satupun seputar Sholawat Wahidiyah.






2.      Dokumentasi
( berisi foto foto anda)












No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Halaman